WOW, BUKA 1 USAHA DAPAT 7 LAYANAN GRATIS! Mau buka bisnis PPOB dan dapat gratis bisnis ekspedisi serta ticketing pesawat? www.fastpay.co.id/?FA14210 untuk informasi
Senin, 21 Agustus 2017
Selasa, 18 Juli 2017
Wordpress merupakan CMS yang paling banyak digunakan untuk platform website di dunia sekarang ini. Hampir 60% website didunia memakai wordpress. Perkembangan pesat yang dilakukan oleh Wordpress dari blog kini disenangi orang menjadi web yang professional.
Selain penggunaaannya yang mudah dan bisa digunakan oleh orang yang bukan professional dalam pemrograman internet, wordpress juga mendukung theme yang sangat dinamis.
Dalam membuat website dari Wordpress kita hanya memilih theme yang kita inginkan dari internet, kemudian melakukan optimasi dari wp-admin.
Tetapi terkadang kita menjumpai theme yang memang kita suka, tetapi ingin kita ubah tampilannya atau warnanya agar tidak terlihat persis dengan theme bawaannya dan juga agar lebih menarik lagi.
Untuk sekedar mengubah dari dashboard wordpress terkadang tidak maksimal
Jadi jika anda ingin mengubah tampilannya atau pun warnanya anda harus melakukan langkah – langkah ini:
1. Login ke situs-anda.com/wp-admin, ganti situs-anda.com dengan situs anda.
2. Buka juga website anda di tab baru browser anda.
Untuk menampilkan elemen sourcode ataupun css:
Cara 1:
a. Tekan F12 pada tab website yang anda buka untuk menampilkan elemennya.
b. Kemudian pada sourcodenya tinggal klik bagian body, dan lihat pada tampilan websitenya yang diblok.
c. Lihat tampilan website yang diubah sampai diblok, lalu perhatikan html atau cssnya. Ubah sesuai yang diperlukan, maka tampilan akan berubah sesuai yang diedit.
Cara 2:
Jika ingin cara yang lebih mudah, lakukan langkah – langkah berikut ini:
1. Pada tab tampilan web yang sudah dibuka, pilih lah bagian yang ingin di edit tampilannya.
2. Kemudian klik kanan dan pilih inspeksi elemen, maka ditampilkan kotak elementya. Biasanya di samping kanan atau bagian bawah dari tab browser kita.
3. Lakukan langkah seperti cara 1 diatas, lakukan pengeditan pada tampilan yang dibutuhkan
4. Kemudian lihat perubahannya.
Nah cara di atas, belum mengubah website secara permanen tetapi hanya pada tampilan di satu tab itu saja.
Untuk melakukan perubahan secara permanen lakukan langkah – langkah sebagai berikut ini:
1. Setelah anda login ke wp-admin seperti pada langkah paling awal, pilih menu tampilan atau appereance (inggris) lalu pilih penyunting atau editor (inggris)
2. Maka secara otomatis akan ditampilkan sourcode dari style.css. Disini lah semua style dari wordpress di atus, maka dengan mengubah elemen di style.css maka akan berubah juga tampilan dari website tersebut.
3. Temukan script css yang ingin anda ubah, cara mudahnya tekan Ctrl+F untuk lalu ketikan kata kunci sesuai di elemen css pada tab website tadi.
4. Setelah ditemukan, ubahlah script tersebut.
5. Klik Simpan
Ingat dalam mengubah script dari style.css atau syntak dari php lainnya, pastikan anda memang ingin mengubah bagian tertentu tersebut. Jika salah maka akan fatal akibatnya dan hal ini tidak akan bisa lagi diubah, selain anda dapat menemukan kesalahan tersebut.
Itulah beberapa cara mengedit script html, php ataupun cssnya bahwa mengubah tampilan dari wordpress harus mengetahui dulu dimana letak scriptnya, kemudian kita mengubah sesuai yang diinginkan jika sudah sesuai baru lakukan perubahan secara permanen
Selain penggunaaannya yang mudah dan bisa digunakan oleh orang yang bukan professional dalam pemrograman internet, wordpress juga mendukung theme yang sangat dinamis.
Dalam membuat website dari Wordpress kita hanya memilih theme yang kita inginkan dari internet, kemudian melakukan optimasi dari wp-admin.
Tetapi terkadang kita menjumpai theme yang memang kita suka, tetapi ingin kita ubah tampilannya atau warnanya agar tidak terlihat persis dengan theme bawaannya dan juga agar lebih menarik lagi.
Untuk sekedar mengubah dari dashboard wordpress terkadang tidak maksimal
Jadi jika anda ingin mengubah tampilannya atau pun warnanya anda harus melakukan langkah – langkah ini:
1. Login ke situs-anda.com/wp-admin, ganti situs-anda.com dengan situs anda.
2. Buka juga website anda di tab baru browser anda.
Untuk menampilkan elemen sourcode ataupun css:
Cara 1:
a. Tekan F12 pada tab website yang anda buka untuk menampilkan elemennya.
b. Kemudian pada sourcodenya tinggal klik bagian body, dan lihat pada tampilan websitenya yang diblok.
c. Lihat tampilan website yang diubah sampai diblok, lalu perhatikan html atau cssnya. Ubah sesuai yang diperlukan, maka tampilan akan berubah sesuai yang diedit.
Cara 2:
Jika ingin cara yang lebih mudah, lakukan langkah – langkah berikut ini:
1. Pada tab tampilan web yang sudah dibuka, pilih lah bagian yang ingin di edit tampilannya.
2. Kemudian klik kanan dan pilih inspeksi elemen, maka ditampilkan kotak elementya. Biasanya di samping kanan atau bagian bawah dari tab browser kita.
3. Lakukan langkah seperti cara 1 diatas, lakukan pengeditan pada tampilan yang dibutuhkan
4. Kemudian lihat perubahannya.
Nah cara di atas, belum mengubah website secara permanen tetapi hanya pada tampilan di satu tab itu saja.
Untuk melakukan perubahan secara permanen lakukan langkah – langkah sebagai berikut ini:
1. Setelah anda login ke wp-admin seperti pada langkah paling awal, pilih menu tampilan atau appereance (inggris) lalu pilih penyunting atau editor (inggris)
2. Maka secara otomatis akan ditampilkan sourcode dari style.css. Disini lah semua style dari wordpress di atus, maka dengan mengubah elemen di style.css maka akan berubah juga tampilan dari website tersebut.
3. Temukan script css yang ingin anda ubah, cara mudahnya tekan Ctrl+F untuk lalu ketikan kata kunci sesuai di elemen css pada tab website tadi.
4. Setelah ditemukan, ubahlah script tersebut.
5. Klik Simpan
Ingat dalam mengubah script dari style.css atau syntak dari php lainnya, pastikan anda memang ingin mengubah bagian tertentu tersebut. Jika salah maka akan fatal akibatnya dan hal ini tidak akan bisa lagi diubah, selain anda dapat menemukan kesalahan tersebut.
Itulah beberapa cara mengedit script html, php ataupun cssnya bahwa mengubah tampilan dari wordpress harus mengetahui dulu dimana letak scriptnya, kemudian kita mengubah sesuai yang diinginkan jika sudah sesuai baru lakukan perubahan secara permanen
Senin, 17 Juli 2017
1. Jika memungkinkan, selalu pergunakanlah manual focus.
2. Atur white balance pada setiap perpindahan lokasi atau
pergantian sumber pencahayaan.
3. Jika melakukan pengambilan gambar di luar
ruangan (outdoor shooting), posisikan matahari di belakang anda. Begitu juga sumber
pencahayaan lainnya.
4. Gunakan tripod atau alat bantu lainnya.
5. Dalam kondisi rekaman tanpa alat bantu (handhelds), pegang dan kendalikan kamera video Anda
sedemikian rupa agar hasil rekaman tetap stabil (andaikan sebagai secangkir
kopi panas).
6. Gunakan zooming hanya untuk menata komposisi ambilan
gambar. Hindari penggunaannya pada saat merekam (rolling), kecuali jika ada maksud untuk tujuan
tertentu atau memang disengaja karena hasil rekaman akan diproses lebih lanjut
(editing).
7. Shoot to edit. Pastikan untuk memproses lebih lanjut setiap
hasil rekaman Anda (editing).
Untuk itu, rekaman video harus diciptakan dan dipersiapkan sedemikian rupa agar
siap untuk diproses lebih lanjut (variasi dan kelengkapan gambar, durasi
setiap shot, menghindari
fasilitas kamera yang tidak diperlukan, dsb.)
8. Jaga durasi setiap shot. Jangan terlalu panjang dan monoton (tanpa
variasi), namun juga jangan terlalu pendek. Minimal antara 8 hingga 10 detik.
Tidak ada batas maksimal karena tergantung action yang direkam. Namun sebaik sudah mulai
merekam 3 hingga 5 detik sebelum action berlangsung. Berikan durasi yang sama setelah action berlangsung.
9. Jaga setiap shot dalam kondisi steady tanpa pergerakan kamera, setidaknya
selama 10 detik. Jika suatu shot akan berisi pergerakan kamera, berikan awalan dan akhiran dalam
kondisisteady dengan durasi
setidaknya 3 hingga 5 detik.
Jumat, 21 Oktober 2016
Memasang iklan Google AdSense di blog adalah cara paling populer yang dilakukan kebanyakan blogger untuk menghasilkan uang dari blognya.
Tapi meskipun sangat populer, hanya sedikit yang tahu gimana sebenernya supaya bisa menghasilkan puluhan sampai ratusan juta dari AdSense.
1. Target pengunjung luar negeri
Hal paling penting pertama jika ingin sukses dari AdSense adalah dengan membuat blog yang menargetkan pengunjung luar negeri.
Menargetkan pengunjung luar negeri di sini bukan sekedar membuat blog dengan bahasa inggris, tapi secara khusus menargetkan pengunjung dari negara-negara tertentu. Alasan utamanya karena kita ingin menargetkan pengunjung dari negara-negara yang mempunyai nilai CPC tinggi. Contohnya seperti USA, United Kingdom, Australia, dll.
Untuk melihat daftar lengkap negara dengan CPC tinggi bisa KLIK DI SINI.
2. Pilih niche yang tepat
Yang paling penting kedua adalah memilih niche atau topik blog yang tepat untuk AdSense.
Alasannya hampir sama seperti target pengunjung, yaitu karena nggak semua niche memilki nilai CPC yang tinggi.
CPC adalah singkatan dari cost per click atau dalam bahasa Indonesia disebut BPK (bayar per klik).
Setiap iklan AdSense yang tampil di blog mempunyai nilai CPC yang berbeda-beda. Nah, beberapa hal yang mempengaruhi nilai CPC tersebut adalah negara pengunjung seperti yang sudah saya jelaskan pada poin pertama dan juga niche atau topik blog.
Berikut ini adalah beberapa contoh niche yang mempunyai nilai CPC tinggi:
- Health
- Insurance
- Technology
- Fashion
- dll.
3. Cari trafik pengunjung sebanyak mungkin
Yang satu ini bisa dibilang yang paling penting dari yang paling penting.
Meskipun blog sobat sudah memilih target pengunjung dan juga niche yang tepat, tapi kalau trafik pengunjungnya nggak seberapa, maka hasil yang didapatkan nggak akan memuaskan.
4. Kelola lebih dari satu blog
Membuat blog supaya bisa mendapatkan trafik pengunjung begitu banyak bukanlah pekerjaan yang mudah. Kalau mudah sudah pasti semua Blogger Indonesia bakalan sukses semua.
Nah salah satu cara supaya bisa mendapatkan penghasilan puluhan sampai ratusan juta dari AdSense tanpa harus membuat blog dengan trafik begitu banyak adalah dengan mengelola lebih dari satu blog.
Alasan lain kenapa mengelola lebih dari satu blog adalah sebagai jaga-jaga jika salah satu blog yang dikelola dibanned oleh AdSense. Seperti yang kita tahu salah satu resiko bermain AdSense adalah terkena banned.
Jika kita hanya mengelola satu blog saja, ketika blog tersebut kena banned, maka kita bakalan kehilangan sumber penghasilan.
Sumber : http://sugeng.id/
Di bawah ini adalah daftar 7 metode monetisasi paling populer yang sering digunakan para blogger untuk menghasilkan uang dari blognya, metode monetisasi di bawah ini adalah metode-metode yang sudah terbukti.
1. Pasang Iklan
Yang pertama adalah yang paling populer di antara yang paling populer, yaitu dengan memasang iklan di blog.
Untuk memonetisasi blog dengan iklan ada dua jalan, yaitu
Pertama adalah dengan mendaftar ke program Advertising Networks atau jaringan periklanan.
Kedua adalah dengan menawarkan secara langsung kepada calon pemasang iklan untuk beriklan di blog sobat atau biasa disebut sebagai Direct Advertising.
Advertising Networks
Advertising Networks atau jaringan periklanan adalah sebuah program layanan yang mengubungkan antara pemasang iklan dengan para pemilik website atau blog.
Nah jika ingin menghasilkan uang dari program seperti ini, kita hanya perlu mendaftar ke program jaringan periklanan tersebut, setelah itu nanti akan diberikan sebuah kode iklan yang perlu dipasang di blog.
Penghasilan yang didapatkan biasanya dihitung setiap kali ada orang yang ngeklik iklan di blog sobat atau biasa disebut PPC (Pay Per Click).
Salah satu program Advertising Networks yang paling populer di Indonesia adalah Google AdSense.
Direct Advertising
Berbeda dengan Advertising Networks, Direct Advertising adalah metode dimana kita menawarkan secara langsung kepada calon pemasang iklan untuk beriklan di blog kita. Kelebihan metode ini adalah penghasilan blog kita bisa jauh lebih tinggi karena iklan yang terpasang di blog tidak melalui perantara pihak ketiga.
Harga pemasangan iklan sendiri bervariasi, umumnya menyesuaikan dengan jumlah dan kualitas dari pengujung blog.
Meskipun kita bisa mendapatkan hasil yang lebih tinggi, tapi cara ini bisa dibilang tidaklah mudah. Alasannya karena kita harus bisa mencari calon pemasang iklan yang bersedia untuk beriklan di blog kita
2. Paid Review
Paid review atau paid posts adalah metode monetisasi dimana kita mendapatkan penghasilan dengan mereview produk atau jasa milik orang melalui postingan di blog kita.
Pada dasarnya nggak ada bedanya dengan Direct Advertising, hanya bedanya jika Direct Advertising iklannya berupa sebuah banner iklan, sedangkan paid review iklannya dalam bentuk postingan review.
Salah satu blogger Indonesia yang cukup sukses menerapkan metode monetisasi ini adalah Priangga pemilik blog www.priangga.web.id.
3. Jualan produk sendiri
Menjual produk sendiri merupakan salah satu metode monetiasi blog terbaik yang bisa dilakukan. Alasannya karena dengan menjual produk sendiri kita bisa mendapatkan penghasilan berkali-kali lipat lebih besar ketimbang menggunakan metode monetisasi yang lain.
Jika menggunakan metode ini bisa dibilang kita tidak menghasilkan uang dari blog secara langsung, karena penghasilan yang kita dapatkan adalah dari hasil berjualan. Sedangkan fungsi dari blog yang kita kelola nantinya hanya sebagai tempat untuk mempromosikan produk yang kita jual.
Produk yang bisa dijual lewat blog terbagi menjadi dua jenis.
Yaitu produk fisik dan produk digital.
Untuk produk fisik hampir apa saja bisa dijual lewat blog. Tapi tentunya produk yang dijual harus sesuai dengan topik blog kita
Misalnya blog kita membahas tentang burung, maka kita bisa menjual obat burung.
- Misalnya blog kita membahas tentang motivasi, kita bisa menjual buku motivasi.
- Misalnya blog kita membahas tentang gadget, kita bisa berjualan gadget.
- Dan lain sebagainya
Sedangkan untuk produk digital yang bisa dijual lewat blog biasanya produk-produk seperti:
- Ebook (Buku Elektronik)
- Video
- Audio
- Software
- Theme Website
- Plugin
- Desain gambar
- dll.
Jualan produk sendiri lewat blog tentu saja bukan hal yang mudah. Pertama kita harus mempunyai produk untuk dijual, kedua kita harus bisa mencari pengunjung blog yang tertarget supaya membeli produk yang kita jual.
4. Jualan jasa sendiri
Selain produk kita juga bisa menjual jasa melalui blog. Metode monetisasi ini sangat cocok bagi kita yang mempunyai keahlian yang bisa disalurkan lewat Internet.
Contohnya:
- Jika kita jago desain, kita bisa menyediakan jasa desain
- Jika kita jago menulis, kita bisa menyediakan jasa menulis artikel
- Jika kita jago bikin website, kita bisa menyediakan jasa pembuatan website
- dll.
Salah satu contoh blog Indonesia yang cukup sukses menawarkan jasa melalui blognya adalah dzofar.com.
dzofar.com adalah sebuah blog personal yang di dalamnya berisi tutorial-tutorial tentang menggambar vector dan admin blog tersebut menggunakan blognya sebagai tempat mempromosikan jasa menggambar vector miliknya.
5. Mengikuti program afiliasi
Bagi anda yang belum punya produk sendiri untuk dijual atau belum punya keahlian yang bisa dijadikan jasa, mengikuti program afiliasi adalah alternatif lain yang bisa dipilih.
Afiliasi adalah sebuah program dimana kita membantu mempromosikan produk atau jasa milik orang lain dan kita akan mendapatkan komisi jika kita berhasil menjual produk tersebut.
Untuk mengikuti program afiliasi seperti ini sobat bisa mencari penyedia produk atau jasa yang menyediakan program afiliasi atau bisa juga melalui affiliate network.
6. Menyediakan program membership
Program membership adalah salah satu metode monetisasi yang sudah terbukti bisa memberikan penghasilan yang lumayan karena banyak blogger Indonesia maupun luar Negeri yang sudah membuktikannya.
Program membership pada dasarnnya adalah sebuah program dimana kita menyediakan konten premium di blog kita dan konten premium tersebut hanya bisa dikases oleh pengujung yang sudah menjadi member dengan membayar sejumlah uang.
7. Jualan blog
Metode monetisasi yang terakhir adalah dengan menjual blog
Cara membuat Sliding Login & Register Form Panel (Kotak Masuk & Daftar) di Blogspot dengan jQuery.
4. Copas kode berikut ini di atas kode </body>
1. Template > Edit HTML
2. Copas kode berikut ini di atas kode </head>
<script src='http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/js/jquery-1.3.2.min.js' type='text/javascript'/><script style='display:none' type='text/javascript'>$(document).ready(function() {
// Expand Panel
$("#open").click(function(){
$("div#panel").slideDown("slow");
});
// Collapse Panel
$("#close").click(function(){
$("div#panel").slideUp("slow");
});
// Switch buttons from "Log In | Register" to "Close Panel" on click
$("#toggle a").click(function () {
$("#toggle a").toggle();
});
});
</script>
3. Copas kode berikut ini di atas kode ]]</b:skin>
/***** clearfix *****/
.clear {clear: both;height: 0;line-height: 0;}
.clearfix:after {content: ".";display: block;height: 0;clear: both;visibility: hidden;}
.clearfix {display: inline-block;}
/* Hides from IE-mac \*/
* html .clearfix {height: 1%;}
.clearfix {display: block;}
/* End hide from IE-mac */
.clearfix {height: 1%;}
.clearfix {display: block;}
/* Panel Tab/button */
.tab {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_b.png) repeat-x 0 0;
height: 42px;
position: relative;
top: 0;
z-index: 999;
}
.tab ul.login {
display: block;
position: relative;
float: right;
clear: right;
height: 42px;
width: auto;
font-weight: bold;
line-height: 42px;
margin: 0;
right: 150px;
color: white;
font-size: 80%;
text-align: center;
}
.tab ul.login li.left {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_l.png) no-repeat left 0;
height: 42px;
width: 30px;
padding: 0;
margin: 0;
display: block;
float: left;
}
.tab ul.login li.right {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_r.png) no-repeat left 0;
height: 42px;
width: 30px;
padding: 0;
margin: 0;
display: block;
float: left;
}
.tab ul.login li {
text-align: left;
padding: 0 6px;
display: block;
float: left;
height: 42px;
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_m.png) repeat-x 0 0;
}
.tab ul.login li a {
color: #15ADFF;
}
.tab ul.login li a:hover {
color: white;
}
.tab .sep {color:#414141}
.tab a.open, .tab a.close {
height: 20px;
line-height: 20px !important;
padding-left: 30px !important;
cursor: pointer;
display: block;
width: 100px;
position: relative;
top: 11px;
}
.tab a.open {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_open.png) no-repeat left 0;}
.tab a.close {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_close.png) no-repeat left 0;}
.tab a:hover.open {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_open.png) no-repeat left -19px;}
.tab a:hover.close {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/css/../images/bt_close.png) no-repeat left -19px;}
/* sliding panel */
#toppanel {
position: absolute;
top: 0;
width: 100%;
z-index: 999;
text-align: center;
margin-left: auto;
margin-right: auto;
}
#panel {
width: 100%;
height: 270px;
color: #999999;
background: #272727;
overflow: hidden;
position: relative;
z-index: 3;
display: none;
}
#panel h1 {
font-size: 1.6em;
padding: 5px 0 10px;
margin: 0;
color: white;
}
#panel h2{
font-size: 1.2em;
padding: 10px 0 5px;
margin: 0;
color: white;
}
#panel p {
margin: 5px 0;
padding: 0;
}
#panel a {
text-decoration: none;
color: #15ADFF;
}
#panel a:hover {
color: white;
}
#panel a-lost-pwd {
display: block;
float: left;
}
#panel .content {
width: 960px;
margin: 0 auto;
padding-top: 15px;
text-align: left;
font-size: 0.85em;
}
#panel .content .left {
width: 280px;
float: left;
padding: 0 15px;
border-left: 1px solid #333;
}
#panel .content .right {
border-right: 1px solid #333;
}
#panel .content form {
margin: 0 0 10px 0;
}
#panel .content label {
float: left;
padding-top: 8px;
clear: both;
width: 280px;
display: block;
}
#panel .content input.field {
border: 1px #1A1A1A solid;
background: #414141;
margin-right: 5px;
margin-top: 4px;
width: 200px;
color: white;
height: 16px;
}
#panel .content input:focus.field {
background: #545454;
}
/* BUTTONS */
/* Login and Register buttons */
#panel .content input.bt_login,
#panel .content input.bt_register {
display: block;
float: left;
clear: left;
height: 24px;
text-align: center;
cursor: pointer;
border: none;
font-weight: bold;
margin: 10px 0;
}
#panel .content input.bt_login {
width: 74px;
background: transparent url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_login.png) no-repeat 0 0;
}
#panel .content input.bt_register {
width: 94px;
color: white;
background: transparent url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_register.png) no-repeat 0 0;
}
#panel .lost-pwd {
display: block;
float:left;
clear: right;
padding: 15px 5px 0;
font-size: 0.95em;
text-decoration: underline;
}
.clear {clear: both;height: 0;line-height: 0;}
.clearfix:after {content: ".";display: block;height: 0;clear: both;visibility: hidden;}
.clearfix {display: inline-block;}
/* Hides from IE-mac \*/
* html .clearfix {height: 1%;}
.clearfix {display: block;}
/* End hide from IE-mac */
.clearfix {height: 1%;}
.clearfix {display: block;}
/* Panel Tab/button */
.tab {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_b.png) repeat-x 0 0;
height: 42px;
position: relative;
top: 0;
z-index: 999;
}
.tab ul.login {
display: block;
position: relative;
float: right;
clear: right;
height: 42px;
width: auto;
font-weight: bold;
line-height: 42px;
margin: 0;
right: 150px;
color: white;
font-size: 80%;
text-align: center;
}
.tab ul.login li.left {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_l.png) no-repeat left 0;
height: 42px;
width: 30px;
padding: 0;
margin: 0;
display: block;
float: left;
}
.tab ul.login li.right {
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_r.png) no-repeat left 0;
height: 42px;
width: 30px;
padding: 0;
margin: 0;
display: block;
float: left;
}
.tab ul.login li {
text-align: left;
padding: 0 6px;
display: block;
float: left;
height: 42px;
background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/tab_m.png) repeat-x 0 0;
}
.tab ul.login li a {
color: #15ADFF;
}
.tab ul.login li a:hover {
color: white;
}
.tab .sep {color:#414141}
.tab a.open, .tab a.close {
height: 20px;
line-height: 20px !important;
padding-left: 30px !important;
cursor: pointer;
display: block;
width: 100px;
position: relative;
top: 11px;
}
.tab a.open {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_open.png) no-repeat left 0;}
.tab a.close {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_close.png) no-repeat left 0;}
.tab a:hover.open {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_open.png) no-repeat left -19px;}
.tab a:hover.close {background: url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/css/../images/bt_close.png) no-repeat left -19px;}
/* sliding panel */
#toppanel {
position: absolute;
top: 0;
width: 100%;
z-index: 999;
text-align: center;
margin-left: auto;
margin-right: auto;
}
#panel {
width: 100%;
height: 270px;
color: #999999;
background: #272727;
overflow: hidden;
position: relative;
z-index: 3;
display: none;
}
#panel h1 {
font-size: 1.6em;
padding: 5px 0 10px;
margin: 0;
color: white;
}
#panel h2{
font-size: 1.2em;
padding: 10px 0 5px;
margin: 0;
color: white;
}
#panel p {
margin: 5px 0;
padding: 0;
}
#panel a {
text-decoration: none;
color: #15ADFF;
}
#panel a:hover {
color: white;
}
#panel a-lost-pwd {
display: block;
float: left;
}
#panel .content {
width: 960px;
margin: 0 auto;
padding-top: 15px;
text-align: left;
font-size: 0.85em;
}
#panel .content .left {
width: 280px;
float: left;
padding: 0 15px;
border-left: 1px solid #333;
}
#panel .content .right {
border-right: 1px solid #333;
}
#panel .content form {
margin: 0 0 10px 0;
}
#panel .content label {
float: left;
padding-top: 8px;
clear: both;
width: 280px;
display: block;
}
#panel .content input.field {
border: 1px #1A1A1A solid;
background: #414141;
margin-right: 5px;
margin-top: 4px;
width: 200px;
color: white;
height: 16px;
}
#panel .content input:focus.field {
background: #545454;
}
/* BUTTONS */
/* Login and Register buttons */
#panel .content input.bt_login,
#panel .content input.bt_register {
display: block;
float: left;
clear: left;
height: 24px;
text-align: center;
cursor: pointer;
border: none;
font-weight: bold;
margin: 10px 0;
}
#panel .content input.bt_login {
width: 74px;
background: transparent url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_login.png) no-repeat 0 0;
}
#panel .content input.bt_register {
width: 94px;
color: white;
background: transparent url(http://web-kreation.com/demos/Sliding_login_panel_jquery/images/bt_register.png) no-repeat 0 0;
}
#panel .lost-pwd {
display: block;
float:left;
clear: right;
padding: 15px 5px 0;
font-size: 0.95em;
text-decoration: underline;
}
<!-- Login -->
<div id='toppanel'>
<div id='panel'>
<div class='content clearfix'>
<div class='left'>
<h1>Welcome to CB Network</h1>
<h2>Contoh Login Form Blogspot</h2>
<p class='grey'>Ini demo atau contoh Kotak Login dan Register Form. Login Form di samping ini hanya contoh dan tidak dapat digunakan layaknya Login Form FB karena blog ini terbuka untuk umum tanpa perlu mendaftar menjadi Member</p>
<h2>Tutorial Blog</h2>
<p class='grey'>Untuk membuatnya silakan <a href='http://creatingwebsite-maskolis.blogspot.com/2011/02/membuat-sliding-loginregister-form.html' target='_blank' title='Download'>Pencet Sini</a></p>
</div>
<div class='left'>
<form action='#' class='clearfix' method='post'>
<h1 class='padlock'>Member Login</h1>
<label class='grey' for='log'>Username:</label>
<input class='field' id='log' name='log' size='23' type='text' value=''/>
<label class='grey' for='pwd'>Password:</label>
<input class='field' id='pwd' name='pwd' size='23' type='password'/>
<label><input checked='checked' id='rememberme' name='rememberme' type='checkbox' value='forever'/> Remember me</label>
<div class='clear'/>
<input class='bt_login' name='submit' type='submit' value='Login'/>
<a class='lost-pwd' href='#'>Lost your password?</a>
</form>
</div>
<div class='left right'>
<form action='#' method='post'>
<h1>Not a member yet? Sign Up!</h1>
<label class='grey' for='signup'>Username:</label>
<input class='field' id='signup' name='signup' size='23' type='text' value=''/>
<label class='grey' for='email'>Email:</label>
<input class='field' id='email' name='email' size='23' type='text'/>
<label>A password will be e-mailed to you.</label>
<input class='bt_register' name='submit' type='submit' value='Register'/>
</form>
</div>
</div>
</div>
<!-- /login -->
<!-- The tab on top -->
<div class='tab'>
<ul class='login'>
<li class='left'/>
<li>Halo Semuanya</li>
<li class='sep'>|</li>
<li id='toggle'>
<a class='open' href='#' id='open'>Masuk | Daftar</a>
<a class='close' href='#' id='close' style='display: none;'>Tutup Panel</a></li>
<li class='right'/>
</ul>
</div>
<!-- / top -->
</div>
<!-- panel -->
<div id='toppanel'>
<div id='panel'>
<div class='content clearfix'>
<div class='left'>
<h1>Welcome to CB Network</h1>
<h2>Contoh Login Form Blogspot</h2>
<p class='grey'>Ini demo atau contoh Kotak Login dan Register Form. Login Form di samping ini hanya contoh dan tidak dapat digunakan layaknya Login Form FB karena blog ini terbuka untuk umum tanpa perlu mendaftar menjadi Member</p>
<h2>Tutorial Blog</h2>
<p class='grey'>Untuk membuatnya silakan <a href='http://creatingwebsite-maskolis.blogspot.com/2011/02/membuat-sliding-loginregister-form.html' target='_blank' title='Download'>Pencet Sini</a></p>
</div>
<div class='left'>
<form action='#' class='clearfix' method='post'>
<h1 class='padlock'>Member Login</h1>
<label class='grey' for='log'>Username:</label>
<input class='field' id='log' name='log' size='23' type='text' value=''/>
<label class='grey' for='pwd'>Password:</label>
<input class='field' id='pwd' name='pwd' size='23' type='password'/>
<label><input checked='checked' id='rememberme' name='rememberme' type='checkbox' value='forever'/> Remember me</label>
<div class='clear'/>
<input class='bt_login' name='submit' type='submit' value='Login'/>
<a class='lost-pwd' href='#'>Lost your password?</a>
</form>
</div>
<div class='left right'>
<form action='#' method='post'>
<h1>Not a member yet? Sign Up!</h1>
<label class='grey' for='signup'>Username:</label>
<input class='field' id='signup' name='signup' size='23' type='text' value=''/>
<label class='grey' for='email'>Email:</label>
<input class='field' id='email' name='email' size='23' type='text'/>
<label>A password will be e-mailed to you.</label>
<input class='bt_register' name='submit' type='submit' value='Register'/>
</form>
</div>
</div>
</div>
<!-- /login -->
<!-- The tab on top -->
<div class='tab'>
<ul class='login'>
<li class='left'/>
<li>Halo Semuanya</li>
<li class='sep'>|</li>
<li id='toggle'>
<a class='open' href='#' id='open'>Masuk | Daftar</a>
<a class='close' href='#' id='close' style='display: none;'>Tutup Panel</a></li>
<li class='right'/>
</ul>
</div>
<!-- / top -->
</div>
<!-- panel -->
5. Save Template!
Demikian Tutorial Cara Membuat Login-Register Form di Blogspot.
Sumber : http://www.contohblog.net
Sumber : http://www.contohblog.net
1. Cara Membuat Gambar Berjalan pada sidebar atau postingan dalam Blog hanya perlu menambahkan alamat URL gambar yang diinginkan ke dalam kode di bawah ini:
<marquee direction="up" onmouseover="this.stop()" width="180" onmouseout="this.start()" scrollamount="2" height="200">
Letakkan disini alamat URL gambar Anda
http://kitalugue.blogspot.co.id/ENTER-SLIDE-3-LINK-HERE
</marquee>
2. Untuk menambahkan widget slide gambar bergerak caranya adalah sebagai berikut:
<marquee direction="up" onmouseover="this.stop()" width="180" onmouseout="this.start()" scrollamount="2" height="200">
Letakkan disini alamat URL gambar Anda
http://kitalugue.blogspot.co.id/ENTER-SLIDE-3-LINK-HERE
</marquee>
2. Untuk menambahkan widget slide gambar bergerak caranya adalah sebagai berikut:
1. Buka blogger.com dan login ke dalam akun blog Anda.
2. Pilih Tata Letak (Layout) blog.
3. Pilih Tambahkan Gadget (Add Gadget) >> HTML/JavaScript.
4. Salin dan tempelkan kode script di bawah ini.
<marquee direction="up" onmouseover="this.stop()" scrollamount="4" onmouseout="this.start()">
<img src="URL GAMBAR 1" width="100%" height="100%" /><br />
<img src="URL GAMBAR 2" width="100%" height="100%" /><br />
<img src="URL GAMBAR 3" width="100%" height="100%" /><br />
<img src="URL GAMBAR 4" width="100%" height="100%" /></marquee>
Keterangan:
a. Mengganti arah gerak gambar dapat dilakukan dengan mengubah: direction="up"
b. Menambahkan gambar dengan cara menganti URL GAMBAR
c. Lebar (Width) dan Tinggi (Height) dapat diubah sesuai selera anda. Jika 100% maka secara otomatis akan memenuhi batas widget
5. Klik Simpan (Save) >> Simpan Setelan untuk menampilkannya pada blog.
Langganan:
Postingan (Atom)